Sabtu, 09 Mei 2009

Mounting Otomatis Partisi NTFS

. Sabtu, 09 Mei 2009

         Jika sistem komputer Anda di buat dual booting Windows dan Ubuntu, secara default partisi NTFS tidak dapat di mount secara otomatis saat Anda ingin mengaksesnya dari desktop Ubuntu.
Untuk masuk ke dalam partisi NTFS, yang harus Anda lakukan adalah dengan membuka Nautilus (File Manager) dan klik pada partisi NTFS tersebut, lalu masukkan password untuk mengaksesnya.

         Cara terbaik untuk bekerja di lingkungan desktop Ubuntu adalah dengan membuat partisi NTFS di mount secara otomatis pada waktu Ubuntu di boot. Untuk melakukan itu, yang perlu kita lakukan adalah mengedit file fstab yang terletak di direktori /etc/.

Let's start

  1. Buka Terminal melalui menu: Applications → Accessories → Terminal

  2. Cari tahu letak partisi NTFS
    $ sudo fdisk -l | grep NTFS

    /dev/sda1       *       1               3825        30724281       7       HPFS/NTFS
    /dev/sda8              7730         12828       40957686       7       HPFS/NTFS
    /dev/sda9              12829       16652       30716248+    7       HPFS/NTFS
    /dev/sda10            16653       19457       22531131       7       HPFS/NTFS

    yang tampil di atas terlihat bahwa letak partisi NTFS penulis berada di partisi /dev/sda1, /dev/sda8, /dev/sda9, dan /dev/sda10

  3. Buat direktori untuk tujuan mounting partisi NTFS tersebut
    misalnya:

    $ sudo  mkdir  /media/win_c
    $ sudo  mkdir  /media/win_d
    $ sudo  mkdir  /media/win_e
    $ sudo  mkdir  /media/win_f

  4. Edit file /etc/fstab

    $ sudo gedit /etc/fstab

    Tambahkan baris berikut ini:

    /dev/sda1     /media/win_c       ntfs-3g     defaults,force      0     0
    /dev/sda8     /media/win_d      ntfs-3g     defaults,force      0     0
    /dev/sda9     /media/win_e      ntfs-3g     defaults,force      0     0
    /dev/sda10     /media/win_f     ntfs-3g     defaults,force      0     0


    Catatan:
    ntfs-3g adalah driver yang digunakan untuk bisa melakukan mounting read/write pada partisi dengan filesystem NTFS.


  5. Simpan hasil editan tersebut, kemudian tutup aplikasi gedit. Kemudian restart PC dan lihat hasilnya.






Baca juga artikel ini:



5 komentar:

rustam mengatakan...

tapi saya pribadi tdk merekomendasikan mount otomatis utk partisi ntfs di windows (apalagi kalau pakai opsi ntfs-3g / read-write). biasanya para newbie suka kebablasan menghapus file di ntfs-nya itu. karena biasanya juga kalau dual-boot berarti "windows" jadi yg primer karena ini yg sering dipakai, sedangkan linux cuma os sekunder alias jarang dipakai.

yg aman cukup pakai ntfs biasa aja (read-only), paling juga utk akses koleksi lagu atau videonya di windows. :))

SePpuN mengatakan...

windowsnya bajakan jgn dipake truzz......
mending linuxnya aja yang dijadiin primer....
he_

Avanca Linux mengatakan...

Setuju...prenz...

Anonim mengatakan...

koq saya setelah sudo fdisk -l tidak muncul apa2 ya?

Abud mengatakan...

@ Anonim : harusnya kalo kita ketik "sudo fdisk -l" muncul daftar partisi kita.. apa setelah diketik g ngeluarin apa gtu??

Posting Komentar

 
© Copyright 2007-2010. DOSCOM BLOG. All rights reserved | www.doscom.org is proudly powered by Blogger.com